PERTEMUAN LINSEK

PERTEMUAN LINTAS SEKTOR DAN PENANDATANGANAN KOMITMEN BERSAMA CAPAIAN KINERJA TAHUN 2023

Puskesmas Adimulyo mengadakan Pertemuan Lintas Sektor Triwulan ke-4 pada Hari Rabu Tanggal 8 Desember 2022. Pertemuan ini dihadiri oleh Tim Dinkes PPKB Kabupaten Kebumen, Forkompimcam Adimulyo, Kepala Desa, Sub PPKBD dan Bidan Desa Se-Kecamatan Adimulyo.

Adapun Susunan acara dalam kegiatan LINSEK tersebut, yaitu :

1.    Pembukaan

2.    Mendengarkan Lagu Indonesia Raya dan Hymne Kebumen

3.    Sambutan

4.    Pemaparan Materi

5.    Diskusi

6.    Penandatanganan Komitmen Bersama

7.    Penutup

Sambutan pertama disampaikan oleh dr.Sudiana merupakan perwakilan Tim dari Dinkes PPKB Kabupaten Kebumen. Beliau menyampaikan “tujuan pertemuan lintas sektor yaitu untuk mendapatkan dukungan dari unsur pemimpin di Kecamatan Adimulyo, karena masalah kesehatan di Kecamatan Adimulyo tidak hanya masalah Puskesmas Adimulyo tetapi masalah bersama maka dari itu mari kita cermati bersama pemaparan dari bapak camat Adimulyo untuk strategi dan rencana  kegiatan yang akan datang”

drg. Ika Rifidiana menyampaikan sambutannya yang berisi permintaan maaf, karena jika sesuai jadwal pertemuan linsek seharusnya pada bulan November, tetapi karena padatnya kegiatan baik kegiatan di Puskesmas dan Kecamatan.

Pemaparan materi Lintas Sektor disampaikan oleh bapak camat Adimulyo, Drs. Budiono, M.Si. Capaian 12 Indikator Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan sampai dengan bulan November 2022, yaitu :

No	Indikator Standar Pelayanan Minimal	Target sasaran (ABS)	Capaian (ABS)	%
1	Pelayanan  Kesehatan pada Ibu Hamil	516	456	88,4
2	Pelayanan Kesehatan Ibu bersalin sesuai standart	506	455	89,9
3	Pelayanan Kesehatan BBL	506	454	89,7
4	Pelayanan Kesehatan pd Balita 0-59 bulan	1790	1753	97,9
5	Pelayanan kesehatan usia pendidikan dasar  klas 1 sd 9	3005	3051	102
6	Pelayanan pada usia produktif sesuai standart	15583	15583	100
7	Pelayanan kesehatan pada Lansia sesuai standart	6802	6495	95,5
8	Pelayanan kesehatan penderita hipertensi	3251	3007	92,5
9	Pelayanan Kesehatan penderita DM	412	425	103,2
10	Pelayanan Kesehatan ODGJ Berat	154	144	93,5
11	Pelayanan Kesehatan orang dengan terduga TB	375	459	122
12	Pelayanan Kesehatan orang dengan resiko terinfeksi HIV	590	541	91,7

Sumber : data primer capaian SPM Puskesmas Adimulyo

Capaian Kinerja Indikator Nasional Mutu ( 6 indikator ) sudah tercapai melebihi target.

Tren Angka Kematian Ibu di Kecamatan Adimulyo sejak tahun 2020 sampai dengan saat ini (2022), meningkat. Tahun 2022 Angka Kematian Ibu di Kecamatan Adimulyo yaitu 3, penyebabnya 2 ibu meninggal karena PEB dan 1 ibu meninggal karena masalah komplikasi kesehatan.

Strategi untuk pemecahan masalah Angka Kematian Ibu agar tidak bertambah lagi yaitu :

1.    Melakukan refreshing Pre Ekampsia

2.    Mengoptimalkan ANC Terpadu

3.    Mengoptimalkan Desa Siaga

4.    Melakukan kerjasama dengan lintas sektor

 

Dalam paparanya bapak camat menyampaikan “Angka Stunting di Kecamatan Adimulyo masih tinggi yaitu 10,1 % (166 anak), diharuskan kepada semua desa Se-Kecamatan Adimulyo untuk mengalokasikan Dana Desa untuk penanganan Stunting”. Disamping itu drs.Budiono, M.Si juga mengajak agar semua Kepala Desa aktif mendorong masyarakatnya mengikuti kegiatan Posbindu di desa masing-masing karena kesehatan itu penting dideteksi secara dini.

Kegiatan selanjutnya yaitu diskusi, dalam pertemuan lintas sektor ini ada beberapa saran dan pertanyaan dari peserta. Saran dari Kepala Desa Wajasari yaitu dimohon kepada bidan desa agar lebih sering melakukan penyuluhan kesehatan. Saran dari Kepala Desa Meles, dimohon kepada bidan desa, kader maupun Puskesmas untuk melakukan inovasi terkait menu makanan yang optimal bisa mengatasi stunting.

Kegiatan berikutnya yaitu Penandatanganan Komitmen Bersama Dalam Rangka Meningkatkan Kinerja Pelayanan Kesehatan Tahun 2023. Dari diskusi kegiatan Lintas sektor hari ini, dihasilkan kesepakatan :

1.    Peningkatan kerjasama lintas sektor untuk menurunkan Angka Kematian Ibu, Angka Kematian Bayi dan Stunting.

2.    Peningkatan kerjasama lintas sektor untuk meningkatkan capaian terduga TB